Anda benar, awalnya definisi dari "byte" tidak selalu adalah 8 bit. Sejarahnya cukup menarik karena definisi byte telah berubah seiring waktu sejak diperkenalkan pertama kali. Berikut adalah perkembangan singkat dari definisi byte:
Awalnya
- Definisi Awal: Pada awalnya, "byte" tidak memiliki definisi yang konsisten. Istilah ini pertama kali muncul sebagai istilah untuk menyebut sejumlah bit yang digunakan untuk menyimpan sebuah karakter atau unit data. Ukuran byte bisa berbeda-beda tergantung pada arsitektur komputer dan kebutuhan aplikasi.
Perkembangan Menuju Standar
- IBM System/360 (1960-an)**: Pada tahun 1960-an, IBM memperkenalkan komputer System/360, di mana mereka menetapkan definisi byte sebagai 8 bit. Standar ini kemudian menjadi umum di industri komputer.
- Standar Internasional (ISO): Pada tahun 1980-an, International Organization for Standardization (ISO) menetapkan definisi resmi byte sebagai 8 bit dalam standar ISO/IEC 2382-1:1993.
Pentingnya Standar 8-bit
- Kompatibilitas: Penetapan byte sebagai 8 bit memberikan konsistensi dan kompatibilitas di seluruh industri komputer. Ini memungkinkan berbagai sistem dan perangkat lunak untuk beroperasi dengan benar dan saling berkomunikasi.
- Penggunaan dalam Teknologi: Byte 8-bit menjadi standar yang digunakan dalam sistem komputer modern untuk merepresentasikan karakter, angka, dan data lainnya dalam bentuk digital.
Kesimpulan
Awalnya, definisi "byte" tidak selalu 8 bit, tetapi perkembangan dalam industri komputer dan standarisasi oleh organisasi seperti ISO membuat definisi ini menjadi standar yang diterima secara luas. Sekarang, ketika kita menyebut "byte," itu secara default merujuk pada 8 bit, yang digunakan secara luas dalam pengukuran kapasitas penyimpanan dan pengiriman data dalam sistem komputer.